web analytics
Mitos Dibalik Malam Bulan Purnama - DUNIA KERIS

Selamat tiba kembali kerabat perkerisan. Pada kesempatan ini kita akan mngulik sedikit ihwal mitos bulan purnama serta aktifitas bangsa jin. Penasaran???
Ada satu mitos yang berkembang ditengah rakyat, andai saja tiap bulan dalam setiap malam bulan Purnama adalah malam kemulyaan serta malam penuh kasih bagi bangsa jin. Mereka bersenang suka serta bahkan memberi ampunan bagi para tumbal tumbal. Ampunan tersebut adalah istirahat tanpa siksaan selama bulan purnama. yang akan dilanjutkan menggunakan siksaan berlipat ganda setelah Purnama usai.
Malam bulan Purnama, adalah malam bagi para jin membagi-bagikan sesuatu dalam bumi. Tentu saja nir terdapat yang gratis jikalau berafiliasi menggunakan mereka. Karena sejatinya mereka menunjukkan sesuatu hanya secara lahiriah saja, nir secara ikhlas seluruhnya.Banyak cerita-cerita rakyat, termasuk juga tradisi-tradisi dalam berbagai belahan dunia yang tercipta lantaran momentum ini. Ada juga kebiasaan-kebiasaan pribadi dalam beberapa agama serta kebudayaan buat melakukan puasa selama lepas 13, 14, 15 dalam kalender bulan. Orang jawa menyebut malam terperinci bulan sebagai Padhang Mbulan. Saat dimana anak-anak mereka bermain-main berkumpul beserta famili serta teman-teman dalam bawah cahaya purnama, melepas kangen.

Suku Indian, penduduk native amerika, malah menamai setiap purnama yang terjadi dalam suatu daur. Mereka memiliki berbagai mitos ihwal purnama ini. Dalam kalender China, setiap bulan ke 1 lepas 15 juga terdapat festival lentera. Di rakyat batak, mereka menyebut peristiwa ini poltak bulan purnama. Para pemuda-pemudi berkumpul, basanya dijadikan ajang mencari jodoh, nama acara dalam bulan purnama ini diklaim gondang naposo. Pokoknya terdapat banyak kebudayaan serta legenda yang terbentuk lantaran peristiwa ini.Menurut penuturan beberapa orang tua yang pernah aku jumpai, syahdan ketika terperinci bulan adalah ketika-ketika daya gravitasi serta kerinduan memuncak. Saat- ketika terjadi puncak romantisme berbagai mahluk serta benda yang dapat merasakan serta terpengaruh frekuensinya. Biasanya orang orang yang saling mengalami resonansi frekuensi getaran hati dapat saling merasakan perasaan rindu. Binatang binatang juga katanya terpengaruh. Dan puasa atau ritual pribadi yang dilakukan syahdan galat satu kegunaannya adalah buat membantu pengendalian diri agar nir terlalu mabuk kepayang.

Leave a Reply